Rabu, 09 September 2015

Tour de Singkarak 2015



                Sumatera Barat kembali melaksanakan event  wisata olahraga  berskala internasional,Tour de Singkarak ( TdS ) 2015 ketujuh pada Oktober mendatang.Dalam event ini pemerintah Sumatera Barat melibatkan sebanyak 19 Kota / Kabupaten di sumatera barat.
TdS 2015 dilaksanakan selama 9 hari yang dimulai pada tanggal 3 – 11 Oktober 2015.Peserta menempuh jarak 1.341 Km yang terbagi kedalam 9 etape.Dalam hal ini peserta dari sejumlah negara memperebutkan hadiah dengan total Rp. 1,4 miliar.
Etape pertama dimulai Sabtu ( 3/10),TdS 2015 akan melewati rute sepanjang 136 Km . Start  dari pantai Carocok,Pesisir selatan sampai ke Pantai Gadoriah,Pariaman.Jalur yang dilalui meliputi :  Pantai Carocok – Tarusan – Bungus – Teluk Bayur -  Padang – Bandara Internasional Minangkabau – Pantai Tiram – Pantai Gandoriah.
Pada etape kedua,minggu ( 4/10 ),TdS 2015 akan melewati rute sepanjang 120 kilometer.Start dimulai dari Pantai Tiram,Padang Pariaman dan berakhir di Danau Singkarak,Solok.Jalur yang harus ditempuh peserta adalah Pantai Tiram – Lubuk Aluang – Padang – Sitinjau Laut – Lubuk Selasih – Solok Kota -  Sumani – Dermaga Danau Singkarak.
Pada etape Ketiga,Senin ( 5/10 ),TdS 2015 akan melalui rute sepanjang 157 Km,Rutenya dimulai di Desa Wisata,Sijunjung dan berakhir di Koto Baru,Dharmasraya.Jalur yang harus ditempuh para pembalap adalah Sijunjung – Air Paneh – Maloro – Kamang – Kiliranjao – Pulau Punjung – Koto Baru.
Pada etape keempat,Selasa ( 6/10 ),TdS 2015 akan melewati rute sepanjang 160 Km.Rute dimulai dari Muaro Labuh,Solok Selatan dan berakhir di Taman Wisata Kandi,Sawahlunto.Jalur yang harus ditempuh para pembalap adalah Padang Aro – Muara Labuh – Surian – Danau Kembar – Bukit Sileh – Solok – Muaro Kalaban – Sawahlunto – Kandi.
Pada etape kelima,Rabu ( 7/10),TdS 2015 akan melewati rute sepanjang 145 Km Kilometer.Rute dimulai dari Jam Gadang,Bukitinggi dan berakhir di Istina Pagaruyuang,Tanah Datar.Jalur yang harus ditempuh para pembalap adalah Jam Gadang – Kapau – Ngarai Sianok – Panta – Malalak – Sicincin – Lembah Anai – Padang Panjang – Rambatan – Tanah Datar.
                Pada etape keenam,Kamis ( 8/10 ),TdS 2015 akan melewati rute sepanjang 135 Km.Rute ini dimulai dari Ngalau Indah,Payakumbuh dan berakhir  di Harau,Lima Puluh Kota.Jalur yang dilalui pembalap meliputi,Ngalau Indah Payakumbuh – Pakan Raba’a – Balai Tangah – Puncak Pato – Batusangkar – Baso – Payakumbuh – Harau Lima Puluh Kota.      
Pada etape ketujuh,Jumat ( 9/10 ) TdS 2015 akan melewati rute sepanjang 135 Km.Rute dimulai dari Equator Bonjol,Pasaman dan berakhir di Simpang Ampat,Pasaman Barat.Pada etape ini para pembalap dari berbagai negara akan melewati rute sebagai berikut,Equator Bonjol – Lubuk Sikaping – Rimbo Panti – Talu – Simpang Ampat.
                Pada etape kedelapan,Sabtu ( 10 / 10 ),TdS 2015 akan melalui rute sepanjang 121 Km.Rute dimulai dari Simpang Ampat,Pasaman Barat dan berakhir di Puncak Lawang,Agam.Jalur yang harus di tempuh pembalap adalah,Simpang Ampat – Kinali – Lubuk Basung – Muko muko – Kelok 44 – Puncak Lawang.
                Pada etape terakhir,yaitu etape kesembilan,Ahad ( 11/10),TdS 2015 akan melealui rute sepanjang 110n Km.Rute dimulai dari Secata,Padang Panjang dan berakhir di Pantai Taplau Padang .Jalur yang harus dittempuh oleh para pembalap adalah,Padang Panjang – Lembah Anai – Sicincin – Padang – Universitas Andalas ( UNAND ) – Pantai Taplau Padang.
                Semua rute dari Tour de Singkarak 2015 akan melewati seluruh Kabupaten / Kota yang ada di Prov.Sumatera Barat.Setiap Kabupaten / Kota memiliki keindahan yang berbeda dan memiliki keberagaman baik itu Objek wisata, masakan,letak geografis dan lain sebagainya.Mengapa hal ini bisa terjadi ? Karena Ranah Minang ini mempunyai letak yang strategis,sehingga segala bentuk panorama alam terbentang luas di negri urang awak ini,mulai dari pantai yang memiliki ombak yang bagus untuk surfing,seperti di Pulau Mentawai.Lalu keindahan bentang alamnya yang membuat kita terkagum -  kagum akan hal itu,seperti Puncak Lawang,Ngalau,Gunung Marapi dan  lain sebagainya.Apalagi masakannya yang telah terkenal di seluruh penjuru dunia yang membuat lidah para insan untuk mintak Tambuah dalam menikmatinya.
                Semoga kabut asap yang menyelimuti 80 % daerah di Sumatera termasuk Sumatera Barat akan cepat teratasi dan tidak menggagu jalannya event internasional ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar